Menuju Puncak Mantar Sumbawa Barat

Kali ini saya ingin berbagi pengalaman ke Puncak Mandar yang terbilang dadakan. Perjalan singkat dan sangat berkesan. Puncak Mantar berada di Kec. Seteluk Kab. Sumbawa Barat-Nusa Tenggara Barat (NTB).

Banyak yang bilang kalau jalan menuju puncak mantar itu menakutkan dan hal itu yang membuat saya cemas dan takut sebelum berangkat. Awal perjalanan jantung masih berdetak normal setelah setengah perjalanan mulut sudah komat kamit dan jantung dah nggak karuan tapi stay cool dong hahaha. Sebenarnya track menuju mantar nggak seram-seram banget, banyak juga dari wisatawan yang naik mengendarai motor matic. Mungkin karena ini pertama kali saya melakukan perjalan dengan track yang berbatuan dan terjal, hampir ¼ jalan juga halus kayak diaspal.

Kami berangkat mengendarai mobil ranger. Buat kalian yang ingin ke pucak mantar nggak perlu takut, sopir rangernya yang membawa kami ke puncak mantar sudah ahli, sudah biasa mengantar wisatawan naik dan turun Puncak Mantar. Dan, kerennya lagi sebelum sampai ke puncak mantar kalian akan menemui pemukinan warga asli mantar. Ah, saya tidak sempat menfotonya. Ada sedikit cerita, ternyata penduduk sekitar mengandalkan air hujan sebagai sumber air untuk sawah dan perkebunan mereka loh.

Pokoknya perjalan kali ini sangat menyenangkan, deg-degan, dan takjub dengan pemandangannya yang sangat luar biasa. Masya Allah :)

Buat teman-teman yang ingin ke Mantar biaya untuk sewa ranger kurang lebih  40 ribuan/perorang untuk pulang dan pergi. Bagaimana cara menyewa ranger? Kalian bisa bertanya kependuduk sekitar tempat pemesanan rangernya. Tenang saja penduduk sekitar ramah-ramah kok.

Oya, sekedar informasi. Kalian juga bisa nge-camp, di sana sudah ada toilet, mushollah, dan jangan lupa membawa bekal baik kalian nge-camp ataupun tidak.

Dah, sampai disini dulu ya...